Friday, September 11, 2009

PAGANISM

Kalau kita fahami sejarah rosulullah muhammad saw, musyrik mekkah adalah masyarakat yang loyal pada kepemimpinan sistem yang dipimpin oleh abu jahal dan abu lahab melalui mekanisme system yang diatur di parlemen darunnadwah dengan simbolisasi berhala orang-orang shaleh terdahulu seperti latta, uzza, mannat dan hubbal yang sangat samar,ambigu, prasangka,bias dan penuh ketidakjelasan bahkan mungkin jika kita hidup pada masa itu bisa jadi tidak menyadari bahwa kita hidup di tengah system syirik/pagan karena semuanya telah terkondisikan secara wajar, indah oleh tipudaya iblis dan kawan-kawannya dengan menjadikan perilaku, adat istiadat, kehidupan keseharian yang setiap hembusan nafas akan mengarah pada kesyirikan yang tidak disadari dan mengira sebagai suatu kebaikan

15:39. Iblis berkata: "ya tuhanku, oleh sebab engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan ma'siat) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya,


Kita akan akan sangat tidak mudah untuk mengatakan “hidup pada masa rosul sangat mudah untuk menentukan kemana kita berbaris, karena rosul yang haq ada” bisa jadi kita adalah orang yang mengingkari kerasulan nabi muhammad saw saat itu karena begitu rumitnya kewajaran paganisme/syirik yang diciptakan saat itu dan akan aneh ketika menghadapi dakwah rosul hal itu diperkuat dengan alibi bahwa masyarakat musyrik mekkah saat itu mengklaim dirinya pelanjut estafet kepemimpinan millah ibrahim melalui keturunannya ismail as. Indikasinya mereka masih menjalakan tradisi ritual syariat millah sholat puasa, infaq, haji dll


Sholat

8:35. Sholat mereka di sekitar baitullah itu, lain tidak hanyalah siulan dan tepukan tangan. Maka rasakanlah azab disebabkan kekafiranmu itu.


Infaq

8:36. Sesungguhnya orang-orang yang kafir menafkahkan harta mereka untuk menghalangi (orang) dari jalan allah. Mereka akan menafkahkan harta itu, kemudian menjadi sesalan bagi mereka, dan mereka akan dikalahkan. Dan ke dalam jahannamlah orang-orang yang kafir itu dikumpulkan,


Zakat

6:136. Dan mereka memperuntukkan bagi allah satu bagian dari tanaman dan ternak yang telah diciptakan allah, lalu mereka berkata sesuai dengan persangkaan mereka: "ini untuk allah dan ini untuk berhala-berhala kami." maka saji-sajian yang diperuntukkan bagi berhala-berhala mereka tidak sampai kepada allah; dan saji-sajian yang diperuntukkan bagi allah, maka sajian itu sampai kepada berhala-berhala mereka[508]. Amat buruklah ketetapan mereka itu.


[508]. Menurut yang diriwayatkan bahwa hasil tanaman dan binatang ternak yang mereka peruntukkan bagi allah, mereka pergunakan untuk memberi makanan orang-orang fakir, orang-orang miskin, dan berbagai amal sosial, dan yang diperuntukkan bagi berhala-berhala diberikan kepada penjaga berhala itu. Apa yang disediakan untuk berhala-berhala tidak dapat diberikan kepada fakir miskin, dan amal sosial sedang sebahagian yang disediakan untuk allah (fakir miskin dan amal sosial) dapat diberikan kepada berhala-berhala itu. Kebiasaan yang seperti ini amat dikutuk allah.


Haji

9:19. Apakah (orang-orang) yang memberi minuman orang-orang yang mengerjakan haji dan mengurus masjidilharam kamu samakan dengan orang-orang yang beriman kepada allah dan hari kemudian serta bejihad di jalan allah? Mereka tidak sama di sisi allah; dan allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang zalim.


Berqurban

6 : 137. Dan demikianlah pemimpin-pemimpin mereka telah menjadikan kebanyakan dari orang-orang musyrik itu memandang baik membunuh anak-anak mereka untuk membinasakan mereka dan untuk mengaburkan bagi mereka agama-nya. Dan kalau allah menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggallah mereka dan apa yang mereka ada-adakan.


Itikad baik orang-orang musyrik ingin menyembah / beribadah dan mendekatkan diri kepada allah dengan cara yang sangat simbolis melalui media perantara yakni replika (berhala) orang-orang shaleh terdahulu yang telah meninggal dengan menyerahkan kepercayaan penjagaan, pengurusan dan pengaturan kehidupan kepada seseorang penjaga dan pemegang kunci pintu ka’bah yang memiliki otoritas kekuasaan dalam mengatur, menertibkan 360 lebih berhala dari berbagai kabilah dengan sebuah keyakinan media perantara tersebut menyampaikan segala pengharapan / aspirasi kepada al-haq/allah untuk mecapai kebahagiaan hidupnya


23:84-89. Katakanlah: "kepunyaan siapakah bumi ini, dan semua yang ada padanya, jika kamu mengetahui?" 85. Mereka akan menjawab: "kepunyaan allah." katakanlah: "maka apakah kamu tidak ingat?" 86. Katakanlah: "siapakah yang empunya langit yang tujuh dan yang empunya 'arsy yang besar?" 87. Mereka akan menjawab: "kepunyaan allah." katakanlah: "maka apakah kamu tidak bertakwa?" 88. Katakanlah: "siapakah yang di tangan-nya berada kekuasaan atas segala sesuatu sedang dia melindungi, tetapi tidak ada yang dapat dilindungi dari (azab)-nya, jika kamu mengetahui?" 89. Mereka akan menjawab: "kepunyaan allah." katakanlah: "(kalau demikian), maka dari jalan manakah kamu ditipu?"


13:16. Katakanlah: "siapakah tuhan langit dan bumi?" jawabnya: "allah." katakanlah: "maka patutkah kamu mengambil pelindung-pelindungmu dari selain allah, padahal mereka tidak menguasai kemanfaatan dan tidak (pula) kemudharatan bagi diri mereka sendiri?." katakanlah: "adakah sama orang buta dan yang dapat melihat, atau samakah gelap gulita dan terang benderang; apakah mereka menjadikan beberapa sekutu bagi allah yang dapat menciptakan seperti ciptaan-nya sehingga kedua ciptaan itu serupa menurut pandangan mereka?" katakanlah: "allah adalah pencipta segala sesuatu dan dia-lah tuhan yang maha esa lagi maha perkasa."


Ingatlah, hanya kepunyaan allah-lah agama yang bersih (dari syirik). Dan orang-orang yang mengambil pelindung selain allah (berkata): "kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan kami kepada allah dengan sedekat- dekatnya." ( qs 39 : 3 )


Katakanlah: "siapakah yang memberi rezki kepadamu dari langit dan bumi, atau siapakah yang kuasa (menciptakan) pendengaran dan penglihatan, dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan siapakah yang mengatur segala urusan?" maka mereka akan menjawab: "allah." maka katakanlah "mangapa kamu tidak bertakwa kepada-nya)?" ( qs 10 : 31 )

Katakanlah: "siapakah yang memberi rezki kepadamu dari langit dan bumi, atau siapakah yang kuasa (menciptakan) pendengaran dan penglihatan, dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan siapakah yang mengatur segala urusan?" maka mereka akan menjawab: "allah." maka katakanlah "mangapa kamu tidak bertakwa kepada-nya)?" ( qs 10 : 31 )


Padahal sebenarrnya segala persangkaan, pengharapan mereka terhadap perantara tersebut hanyalah kebodohan dan hakikatnya mereka beribadah kepada syaitan. Peran penjaga dan pemegang kunci berhala yang mengakomodasi aspirasi pengharapan melalui media perantara replika (berhala) berhasil diperankan oleh abu jahal (abu al-hakam) dengan dukungan system ribawi yang dibangun oleh abu lahab, umayyah (majikan bilal) dan pembesar Quraisy lainnya melalui mekanisme yang rapih dan teratur didalam musyawarah di darunnadwah


Yang mereka sembah selain allah itu, tidak lain hanyalah berhala, dan (dengan menyembah berhala itu) mereka tidak lain hanyalah menyembah syaitan yang durhaka, ( 4 : 117 )


3:95. Katakanlah: "benarlah (apa yang difirmankan) allah." maka ikutilah agama ibrahim yang lurus, dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang musyrik.


6:161. Katakanlah: "sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh tuhanku kepada jalan yang lurus, (yaitu) agama yang benar, agama ibrahim yang lurus, dan ibrahim itu bukanlah termasuk orang-orang musyrik."

0 comments: